Gorontalo — Jurusan Kesehatan Masyarakat Fakultas Olahraga dan Kesehatan Universitas Negeri Gorontalo sukses menyelenggarakan Expo Technopreneurship pada Senin, 1 Desember 2025 bertempat di halaman Jurusan Kesehatan Masyarakat. Kegiatan ini menampilkan berbagai inovasi produk dan karya kreatif mahasiswa sebagai wujud implementasi bidang kewirausahaan berbasis kesehatan.

Kegiatan secara resmi dibuka oleh Wakil Dekan I Bidang Akademik FOK UNG, Dr. Nasrun Pakaya, S.Kep., Ns., M.Kep. Dalam sambutannya, beliau mengapresiasi kreativitas dan semangat mahasiswa dalam mengembangkan ide-ide inovatif yang tidak hanya bernilai akademis tetapi juga memiliki potensi ekonomi dan kebermanfaatan sosial.

“Expo Technopreneurship menjadi ruang bagi mahasiswa untuk menunjukkan kemampuan inovasi dan daya saing di era ekonomi kreatif. Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal menuju wirausaha muda kesehatan yang mandiri dan berdaya saing,” ujarnya.Kegiatan ini merupakan luaran praktikum dari mata kuliah Technopreneurship yang diasuh oleh para dosen pengampu, yaitu Dra. Lailany Yahya, M.Si., Moh. Rivai Nakoe, S.K.M., M.KL., serta Mesalina Sukardi Massa, S.KM., M.Kes. Melalui pameran ini, mahasiswa menampilkan berbagai produk inovatif, mulai dari olahan pangan sehat, media edukasi kesehatan, produk berbasis lingkungan, hingga aplikasi layanan kesehatan sederhana.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua Jurusan Kesehatan Masyarakat, Tri Septian Maksum, S.KM., M.Kes., serta Sekretaris Jurusan, Ayu Rofia Nurfadillah, S.KM., M.Kes., yang memberikan dukungan penuh terhadap pengembangan potensi mahasiswa.

Ketua Jurusan dalam keterangannya menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini menjadi bukti konkret bahwa mahasiswa tidak hanya dibekali teori, namun juga dituntut untuk mampu mempraktikkan ilmu secara nyata.

“Ini adalah ajang pembuktian bahwa mahasiswa Kesmas mampu berkolaborasi, berkreasi, dan berinovasi untuk menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat. Semoga kegiatan ini menjadi tradisi positif di Jurusan Kesehatan Masyarakat,” tuturnya.Dengan terselenggaranya Expo Technopreneurship, diharapkan mahasiswa semakin terdorong untuk menciptakan inovasi baru dan menumbuhkan jiwa entrepreneur dalam bidang kesehatan sejalan dengan kebutuhan masyarakat dan perkembangan industri kreatif. Kegiatan berakhir dengan sesi penilaian produk serta kunjungan stand oleh dosen, tamu undangan, dan seluruh civitas akademika Kesmas UNG.